Leona Sloan February 8, 2021 Desain Rumah
Daya tarik rumah mungil ini dapat Anda temukan di konsep dapur sempit memanjang. Akibat luas dapur yang sangat sempit, wastafel dapur pun dibuat dengan menggunakan modul kayu yang menonjol dan dibangun di ujung koridor. Wastafel ini pun berfungsi sebagai tempat penyimpanan, tempat mencuci, dan juga ventilasi dapur.Desain wastafel unik yang menjorok ke luar pun memungkinkan air bekas pencucian bisa langsung dibuang ke luar. Kerennya lagi, air limbahnya kemudian dimanfaatkan kembali sebagai air untuk tanaman menggunakan sistem pemurnian air.Ketersediaan furnitur di dalam rumah sangat penting untuk menunjang kebutuhan penghuninya. Namun, karena luas yang terbatas, semua furnitur dirancang dan dibuat sesuai dengan ukuran ruangan. Hal ini berlaku untuk hampir keseluruhan ruang. Mulai dari dapur, ruang makan, kamar tidur, hingga jendela semua dirancang dan disesuaikan dengan ruang yang tersedia.
Selanjutnya, coba kreasikan alat bordir klasik berupa lingkaran atau bernama bordir hoop sebagai media memajang air plant. Caranya pun sangat sederhana, yaitu hanya dengan melilitkan tali atau benang dan menjepitkannya di bordir hoop. Pola lilitan tali bisa dibuat sesuai keinginan, baik pola acak atau membentuk pola khusus. Lalu, tinggal letakkan beberapa air plant di sela tali dan dekorasi kreatif inipun bisa langsung dipajang di dinding.Air plant juga sangat cocok dijadikan tanaman terarium. Bahkan, karena tidak membutuhkan tanah, penataannya menjadi lebih fleksibel. Dengan menggunakan wadah kaca berbentuk bulat, contoh terarium terlihat jauh lebih cantik dengan adanya air plant. Menggantung terarium air plant ini di sudut ruangan tentu akan membuat ruangan lebih estetik secara visual.
Jika Anda belum tahu ingin membangun apa di belakang rumah, inilah saatnya membebaskan kreasi Anda. Buat area serbaguna yang menawarkan beragam fasilitas. Lengkapi dengan api unggun, screen projector, serta kursi yang bisa dilipat. Konsep ini tidak hanya akan menjadi bioskop rumahan yang disukai seluruh anggota keluarga, tetapi juga bisa dialihfungsikan untuk tujuan lain sesuai kebutuhan, termasuk area bermain anak atau acara makan malam keluarga. Jadi, Anda sudah menentukan desain bioskop DIY untuk keluarga di belakang rumah? Meskipun hanya digunakan sesekali, tidak ada salahnya Anda melengkapinya dengan berbagai fasilitas seperti screen projector dan tempat duduk yang nyaman.
Ruang keluarga sepertinya mendapat perhatian khusus Philippe Harden. Ruang keluarga yang menempati area paling luas, dirancang agar menjadi pusat kegiatan yang nyaman bagi penghuni apartemen. Desain interior ruang keluarga dibuat sangat kental dengan earthy tone yang melibatkan warna hijau, warna cokelat kayu, dan warna putih tua sebagai latar belakangnya. Keberadaan beragam warna dalam kelompok earthy tone ini menghasilkan desain interior apartemen bernuansa adem dan terkesan dekat dengan alam.Melengkapi warna-warna earthy tone, furnitur yang dipilih untuk ruang keluarga adalah furnitur serbaguna. Mulai dari meja kopi bulat mungil, lampu berdiri, kursi santai, dan sebuah sofa minimalis. Dalam pemilihan furnitur, desainer menyarankan untuk lebih menekankan pada insting ketimbang terpaku pada aturan-aturan. Insting akan membuahkan nuansa ruangan yang lebih nyaman, dan tidak kaku. Tak lupa, sebuah cermin berukuran cukup besar ditambahkan untuk menciptakan visual ruang yang lebih luas.
Desain interior yang maskulin biasanya identik dengan sifat pria yang simpel dan tidak menyukai segala sesuatu yang ribet. Maka dari itu, konsep maskulin juga erat kaitannya dengan penggunaan furnitur yang minimalis dan modern. Pilih furnitur dengan desain sederhana dan multifungsi sehingga Anda tidak perlu meletakkan berbagai banyak furnitur di dalam ruangan.Selain kental akan nuansa alami dan natural, unsur kayu juga dapat mempertajam kesan maskulin pada ruang kerja Anda. Untuk nuansa maskulin yang elegan, pilihlan warna kayu yang gelap. Kayu ini bisa Anda gunakan pada meja kerja, kursi, lemari penyimpanan, hingga lantai. Kombinasikan unsur kayu ini dengan tirai yang gelap, beberapa tanaman hias mungil, dan lampu meja yang elegan. Perpaduan ini akan menciptakan ruang kerja kayu yang tak hanya maskulin, tetapi juga mewah.
Rumah mungil ini direncanakan untuk hunian pasangan muda yang baru menikah dan akan memiliki anak. Rumah ini dirancang kompak dengan banyak fungsi serta pemilihan material yang memungkinkan perawatan bangunan lebih sedikit. Pilihan warna dinding eksterior misalnya, tidak memerlukan banyak pengecatan. Untuk aneka kusen, sebagian menggunakan aluminium untuk mencegah muai susut dan agar lebih presisi. Bangunan juga dirancang untuk mampu memanfaatkan aspek-aspek alami seperti, akses pengudaraan dan pencahayaan alami semaksimal mungkin, agar prinsip rumah sehat di iklim tropis tetap terjaga. Ruang-ruangnya ditata agar memiliki sebisa mungkin akses cahaya dan udara alami dengan jendela-jendela dan skylight.
Archive
Recent Post
Categories
Most Popular
Tag Cloud
Latest Review
Latest News
Recent Post
Terms of UsePrivacy PolicyCookie PolicyContactCopyrightAbout
© 2021 Desain-rumah. All rights reserved.