Tabitha Chandler February 8, 2021 Desain Rumah
Daya tarik rumah mungil ini dapat Anda temukan di konsep dapur sempit memanjang. Akibat luas dapur yang sangat sempit, wastafel dapur pun dibuat dengan menggunakan modul kayu yang menonjol dan dibangun di ujung koridor. Wastafel ini pun berfungsi sebagai tempat penyimpanan, tempat mencuci, dan juga ventilasi dapur.Desain wastafel unik yang menjorok ke luar pun memungkinkan air bekas pencucian bisa langsung dibuang ke luar. Kerennya lagi, air limbahnya kemudian dimanfaatkan kembali sebagai air untuk tanaman menggunakan sistem pemurnian air.Ketersediaan furnitur di dalam rumah sangat penting untuk menunjang kebutuhan penghuninya. Namun, karena luas yang terbatas, semua furnitur dirancang dan dibuat sesuai dengan ukuran ruangan. Hal ini berlaku untuk hampir keseluruhan ruang. Mulai dari dapur, ruang makan, kamar tidur, hingga jendela semua dirancang dan disesuaikan dengan ruang yang tersedia.
Elemen menarik yang tak dapat dimungkiri berikutnya adalah pintu dengan desain unik yang mengingatkan kita akan fitur dalam kapal laut. Tetap dengan warna biru khas Puyo, pintu unik ini menjadi penghubung yang manis antara area berbelanja dan pelatihan.Apa yang biasanya akan Anda bayangkan saat mendengar kata training center? Ruangan yang tertutup dan suasana yang membosankan? Eits, semua ini enggak berlaku di training center Puyo. Tak hanya gerainya saja yang didesain dengan konsep yang kekinian dan menarik, seluruh ruangan di area training center ini juga didesain dengan detail khas Puyo.Warna biru langit dan putih masih mendominasi warna keseluruhan ruangan. Selain pada dinding, berbagai furnitur pelengkap hingga alat pelatihan pun menggunakan warna serupa. Hal ini akan membuat seluruh peserta pelatihan merasa benar-benar dekat dengan brand Puyo.
Wreath adalah rangkaian tanaman berbentuk lingkaran yang biasanya menjadi hiasan pintu. Menjadikan air plant sebagai elemen di wreath adalah solusi cerdik agar wreath lebih tahan lama. Bahkan, dengan tambahan lampu hias, wreath dari air plant ini akan terlihat jauh lebih memesona.Kayu hias dekoratif tampak membosankan? Inilah saatnya untuk dimodifikasi bersama air plant. Kayu hias yang sebelumnya polos, akan tampil berbeda layaknya di alam liar ketika ditambahkan air plant di sela-selanya. Jadikan kreasi unik ini sebagai pajangan di atas meja atau bisa pula dipajang di dinding. Selain beberapa contoh di atas, tentu masih banyak cara kreatif lain yang bisa dilakukan. Jangan ragu untuk mencoba berbagai ide yang ada. Bebaskan imajinasi Anda dengan memanfaatkan barang-barang yang ada di sekitar. Selamat mencoba!
Langkah pertama dalam menciptakan ruang kerja yang maskulin adalah dengan memilih palet warna. Ruangan dengan gaya yang maskulin biasanya menggunakan warna-warna yang gelap, atau warna netral yang hangat. Pilihlah warna netral yang cenderung gelap seperti abu-abu, hitam, atau cokelat. Agar ruangan tidak terkesan terlalu suram, tambahkan juga sentuhan warna terang seperti putih atau krem. Kombinasikan warna-warna netral dan gelap ini pada dinding hingga furnitur.Tak pernah ada yang salah ketika menggunakan warna monokrom pada ruang kerja. Apabila Anda ingin mengaplikasikan dinding hitam pada ruangan, tetapi tidak ingin membuat ruangan terlalu gelap, kombinasikan warna hitam dan putih pada ruang kerja. Tambahkan meja dan kursi kerja berwarna putih untuk mencerahkan ruang kerja Anda. Agar ruangan terasa lebih cerah dan luas, jangan lupa untuk memasang jendela besar yang mengundang banyak cahaya matahari.
Alih-alih meletakkan terarium di atas meja, mengapa tidak untuk menghadirkannya di dalam meja? Kreasi terarium di dalam meja sangat menarik untuk dicontoh. Pembuatannya juga sebenarnya tidak begitu rumit, selagi Anda memiliki meja kaca. Meja kaca ini dikreasikan dengan menambahkan wadah sebagai tempat meletakkan tanaman di dalamnya.Jika Anda termasuk orang yang tidak sempat untuk sering merawat tanaman, terarium dengan menggunakan Tillandsia (air plant) adalah solusinya. Tanaman ini sangat unik, karena bisa tumbuh tanpa media tanam tanah. Oleh karena itu, perawatannya bisa lebih mudah, karena cukup disemprot sekali sehari. Hal ini juga menjadikan air plant cocok untuk terarium, lantaran lebih mudah ditata di dalam wadah berbagai bentuk dan ukuran. Bagaimana, semakin tertarik menggunakan terarium untuk mempercantik interior rumah? Yang terpenting, jangan lupa untuk melakukan perawatan agar kualitas tanaman di dalam terarium tetap terjaga baik.
Berada di atas lahan 128 m2 (8x16 m2), bangunannya seluas 200 m2 terdiri dari dua lantai dengan tambahan lantai loteng. Material bangunannya menggunakan bahan sederhana, berupa dinding bata dan kamprotan semen biasa. Bahan logam diwakili oleh kusen aluminium, pagar besi, dan railing tangga. Sementara, kaca diwakili oleh jendela dan skylight. Beberapa jendela menggunakan jenis kaca es untuk fungsi privasi. Bentuk atap dimiringkan ke kiri dan ke kanan dengan talang samping untuk menghindari kucuran hujan di sisi depan bangunan. Fasad dibatasi dengan bukaan-bukaan ke arah depan dan lebih banyak bukaan-bukaan ke arah samping dan taman belakang. Selain untuk menjaga privasi, juga untuk mengurangi silau matahari sore karena orientasi bangunan menghadap ke barat.
Recent Post
Archive
Categories
Most Popular
Latest Review
Latest News
Recent Post
Terms of UsePrivacy PolicyCookie PolicyContactCopyrightAbout
© 2021 Desain-rumah. All rights reserved.